Merintis Usaha Baru


Halo kawan, kalian tau kan di jaman yang semakin canggih seperti sekarang ini kalian bisa menemukan peluang bisnis yang dapat memberikan untung yang besar lhoo.. tapi buat kalian yang masih bingung dengan peluang bisnis yang cocok. 

Siapapun bisa berbisnis, selagi dia mau berlajar dan berusaha. Seperti yang dikatakan pepatah belajar adalah proses, setiap hari kita akan selalu bertemu dengan hal hal baru yang pasti akan kita pelajari secara sadar maupun tidak sadar. Karena sebenarnya pelajaran bisnis bisa kita dapatkan dimana pun dan kapan pun. 

Di dunia ini ada dua macam pengusaha. Yang pertama, mereka yang mendapat warisan usaha dari orang tua. Kedua, mereka yang memulai usaha dari nol. Pengusaha golongan pertama lebih beruntung karena tinggal melanjutkan usaha yang telah dirintis orang tua. Berbeda dengan pengusaha golongan kedua, yang harus merasakan perjuangan membuka usaha dari bawah. 
Kisah-kisah inspiratif para pengusaha seperti Bob Sadino, Chairul Tanjung atau Susi Pudjiastuti, yang berjuang keras dari nol hingga bisa sukses seperti saat ini. Merintis usaha baru tidaklah harus dari kalangan atas tetapi menjadi wirausaha dapat dipelajari dari pengalaman, tekad, dan motivasi yang telah dimiliki. Karena seseorang tidak dilahirkan untuk menjadi seorang wirausaha dan juga tidak dilahirkan sebagai karyawan. Orang-orang itu dapat dididik maupun diberi pelatihan serta pembelajaran atau strategi dalam membangun suatu usaha baru selagi orang tersebut mau berusaha maka semua akan terjadi.

Contoh saja Ibu Susi Pudjiastuti pengusaha perikanan dan maskapai yang kemudian suskses menjadi menteri. Ijazah SMA pun dia tak punya. Tapi siapa yang meragukan kesuksesannya. Sebelum sukses dengan bisnisnya di bidang perikanan, Ibu Susi jatuh bangun melompat dari satu usaha ke usaha lain. Bahkan siapa yang sangka Ibu Menteri Susi yang dikenal tegas dengan suaranya yang khas itu berjualan bed cover. Maka dari itu tidak ada yang menyangka Ibu Susi bisa sesukses ini sekarang.


Dalam berbisnis sudah sewajarnya kita mengedepankan sikap rendah hati. Selain itu bisa membuat kita disegani dan disukai banyak orang, dengan rendah hati kita juga bisa mengontrol keinginan yang diluar batas. Seandainya kita terlalu tinggi hati, disaat kita merasa kita sedang berada dipuncaknya kita akan selalu merasa bahwa kita mampu melakukan segala sesuatunya dengan sangat mudah, sehingga akan berdampak kekecewaan pada diri sendiri nantinya. Inti dari artikel ini adalah entah kita sekolah bisnis atau tidak, kesuksesan bisa diraih semua manusia. Yang terpenting adalah niat, tekad, dan usaha untuk selalu belajar dan mengambil pelajaran dari kegagalan yang pernah melanda.

Comments